Lampung Selatan – Berdiri di atas tanah kurang lebih 1 hektare, Taman Pancur Indah berlokasi di Desa Karanganyar, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan. Dari pusat Kota Bandar Lampung berjarak 16 km dengan waktu tempuh sekitar 32 menit untuk bisa sampai ke lokasi. Untuk menuju lokasi pun, pengunjung bisa menggunakan kendaraan roda 2 atau roda 4 dengan akses jalan yang sudah baik.
Taman wisata ini memiliki dua bagian yaitu atas dan bawah karena mengikuti keadaan tanah daerah. Awal mula dinamakannya Taman Pancur Indah ialah tidak semata-mata hanya nama tetapi memiliki histori tersendiri, bermula dari daerah setempat terdapat mata air yang mengalir di sekitar lokasi. Sehingga kegunaan air tersebut berguna bagi masyarakat desa untuk keperluan sehari-hari di saat tahun 80 hingga 90-an, tetapi seiring berjalannya waktu penggunaan air tersebut kurang dipakai lagi oleh warga sekitar karena sudah adanya sumur bor untuk mencukupi kebutuhan air mereka.
Dimulai pada bulan September tahun 2020 atau hampir 4,5 bulan dalam proses pembangunan destinasi wisata ini mulai dilakukan, setelah berbulan-bulan melakukan tahap pengerjaan lokasi dan akhirnya pembukaan resmi diadakan pada tanggal 21 Januari 2021. Diresmikan langsung oleh Ibu Rosdiana selaku Anggota DPRD Lampung Selatan serta didampingi oleh Bapak Tamzir mewakili Camat Jati Agung, Bapak Bahren Nortajulu.S Kep. selaku KUPT Kesehatan Puskesmas Desa Karang Anyar, Bapak Iptu Anwar Mayer Siregar selaku Kapolsek Jati Agung, Bapak Pelda Lukman selaku posramil Kecamatan Jati Agung Anggota Koramil 421-09 Tanjung Bintang, Bapak Subani selaku UPT PU Kecamatan Jati Agung, Pendamping Desa, tidak Luput pula Bapak Kasyono sebagai Tim Gugus Tugas Covid 19. Turut hadir pula Bapak H. Selamet Junaedi selaku Pemilik wisata Slanik Waterpark Kecamatan Jati Agung, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta kehadiran para pengunjung wisata Taman Pancur Indah (TPI).
Konsep yang diusung oleh Taman Pancur Indah ialah suasana sekitar yang masih asri nan kental dengan menambahkan beberapa wahana bermain anak hingga tak kalah menariknya lagi adanya kekhasaan modern yang biasa disebut kekinian dan juga tak ketinggalan beberapa unsur Indonesia juga nampak terasa. Di setiap sudutnya terlihat adanya tanaman hias, ukiran batu, dan pepohonan yang tumbuh sehat dan tak heran pengelola juga menyediakan fasilitas yang sudah tergolong lengkap untuk memuaskan pengunjung seperti loket pembayaran, toilet/kamar bilas, live music/karaoke, mushola, kantin, gazebo, spot foto, dan halaman parkir kendaraan. Tak hanya itu saja, di sini juga sudah tersedia wahana bermain anak untuk melakukan aktivitas menyenangkan bagi anak-anak contohnya saja kolam renang, ayunan, dan kolam pancur.
Terkait harga tiket masuk dikenakan Rp 10.000 per orang (dewasa) sedangkan anak-anak tidak dipungut biaya dan untuk jam operasional dibuka setiap hari mulai pukul 08.00-18.00 WIB. Sudah tersedia gazebo untuk bersantai dan beristirahat, pengunjung tidak dikenakan biaya lagi jika ingin menikmatinya tetapi jika anak-anak ingin melakukan berenang akan dikenakan tambahan biaya sebesar Rp 10.000 per orang. Pembuatan kolam memang dikhususkan untuk anak-anak saja, makanya pengelola membuatnya tidak terlalu dalam (dangkal) agar anak-anak juga bisa menikmatinya terlebih lagi orang tua bisa mengawasi buah hatinya di pinggir kolam renang.
Salah satu wahana yang banyak diminati para pengujung dari wisata ini ialah kolam renangnya yang digunakan untuk anak-anak berenang dan bermain air. Selain itu juga hadirnya spot foto turut melengkapi daya tarik pengunjung untuk datang, Taman Pancur Indah menyediakan beberapa spot untuk berfoto dengan konsep yang berbeda dari kebanyakan tempat wisata seperti bentuk wayang, love, 3d, tebing batu (cadas), jembatan bambu, tapak kaki dengan hiasan menarik dan masih banyak lagi. Daya tarik yang lain yang tak kalah menariknya yakni ukiran batu begitu mencolok mata pengunjung untuk melihat dan sebagian orang mungkin akan terkagum oleh pahatan seniman yang membuat batu tersebut sehingga terkesan sempurna.
Ada yang spesial di tempat wisata ini yaitu setiap malam minggu adanya kegiatan memancing gratis dan ikannya merupakan iuran oleh orang sekitar dan kemudian akan ditaruh sekitar sungai kecil yang mengelilingi lokasi wisata. Selain dari itu pengunjung juga bisa melaksanakan acara atau kegiatan dengan menyewa venue dengan dikenakan tarif sebesar Rp 100.000 dan tarif untuk karaoke sendiri itu hanya Rp 5.000 (2 lagu). Hampir setiap hari wisatawan ada yang berkunjung dan puncak ramainya saat weekend yaitu sabtu dan minggu atau hari libur. Walau pengelola sendiri ialah dari salah satu keluarga, tetapi keterlibatan hingga antusias warga sekitar memang patut diancungi jempol untuk bersama-sama membangun serta mengembangkan tempat wisata ini lebih baik ke depannya.
Desa Karanganyar, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan
Colaborator
Penulis Artikel: M. Abid Rabbani
Editor: Ratih Purwaningsih
Discussion about this post