Lampung Timur – Dengan memiliki luas wilayah 5.325 kilometer persegi, Kabupaten Lampung Timur menyimpan pesona alam yang sangat menyejukkan. Banyak pilihan destinasi yang bisa kita kunjungi di Lampung Timur dengan konsep alam seperti daerah pantai di Kerang Emas, Danau Kemuning dan masih banyak lagi. Tidak hanya Taman Nasional Way Kambas sebagai tempat rekreasi keluarga, di Lampung Timur juga terdapat sebuah danau yang dimanfaatkan untuk mengairi pertanian yang cocok untuk dijadikan tempat rekreasi atau bersantai bersama keluarga di saat hari libur atau di akhir pekan.
Danau Way Jepara adalah danau yang terletak di Jalan Simpang Danau, Desa Sumberjo, Kecamatan Way Jepara Lampung Timur. Danau yang cukup masuk ke dalam dari Pusat Kecamatan ini berjarak 85 kilometer dari Kota Bandar Lampung dengan rute perjalanan Bandar Lampung ke arah Bandar Sribawono melalui Jalan Ir. Sutami memasuki Jalan Lintas Sumatera ambil kiri ke arah Kecamatan Way Jepara hingga nanti sebelum Pasar Way Jepara bertemu persimpangan dengan tugu bertulisan Bendungan Way Jepara, dapat ditempuh kurang lebih 2 jam perjalanan.
Untuk pengunjung yang ingin menuju danau, pengunjung hanya lurus saja mengikuti akses jalan masuk mulai dari Jalan Lintas Sumatera yang ditandai dengan tugu logo Perkerjaan Umum dengan mahkota pria Lampung di atasnya dan di bawah logo tersebut bertulisan Bendungan Way Jepara. Sepanjang 5 kilometer masuk ke dalam jangan berharap banyak untuk trek yang dilalui, tidak semua jalan sepanjang perjalanan mulus, sedikit berlubang di kiri-kanan cukup membuat pengunjung kurang nyaman di perjalanan. Tetapi ketika pengunjung sudah memasuki komplek danau, pengunjung akan merasakan ketenangan dan kenyamanan selain jalan yang dilalui sudah bagus pemandangan pohon kiri-kanan cukup menyejukkan hati.
Untuk spot pertama terdapat stay area dengan view bentang air danau yang luas. Air danau yang berasal dari aliran Sungai Way Abar, Way Jejawai dan Way Jepara ini berhulu di Register 38 Gunung Balak dan Gunung Mas. Dengan kedalaman kurang lebih 30 meter dan diameter hampir 2 kilometer ini, disulap menjadi waduk yang semula hanya memiliki luas 5 hektare hingga pada tahun 1972 waduk ini diperluas menjadi sekitar 200 hektare dan mampu mengairi 1.800 hektare sawah.
Di stay area ini terdapat 2 bangunan ikonik, yang pertama signage bertulisan Bendungan Way Jepara dengan logo PU dan font berwarnakan kuning dan merah. Dan yang kedua Tugu Patung Petani memegangi cangkul lengkap dengan tudung capil.
Menuju lokasi kedua di kawasan danau ini, jalan yang dilalui memiliki view yang tak kalah indah. Jalan yang rimbun dan di kiri-kanan banyak pepohonan yang sudah hidup lebih dari 10 tahun seperti pepohonan jati yang tersusun rapih membuat pengunjung nyaman merasakan sensasi di perjalanan seperti sedang di luar daerah.
Sesampainya di lokasi kedua, pengunjung dapat menikmati suasana danau dengan melakukan berbagai aktivitas, seperti melakukan kegiatan memancing, bersantai bersama keluarga, dan melakukan hunting foto bagi para pengunjung yang suka melakukan kegiatan fotografer.
Pengunjung yang mengunjungi danau ini tidak dimintai biaya. Dikarenakan wilayah hutan lindung dan bukan pengelolaan wisata, sebaiknya pengunjung lebih berhati-hati dalam menjaga kendaraan dan barang-barang. untuk kuliner pengunjung dapat mampir ke kedai-kedai di sekitaran pemukiman warga sekaligus dapat menitipkan kendaraan di sana.
Credit Foto : @faqih_aulia_rahman @danilprayoga
Danau Way Jepara, Jalan Simpang Danau, Sumberjo, Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur
Colaborator
Penulis Artikel: M Danil Prayoga
Editor: Ratih Purwaningsih
Discussion about this post